dan berikan tubuhku untuk mu
lantas kau jelajahi aku dengan birahi
menggadaikan diri demi nasi
malam ini aku milikmu, nikmatilah
seperti bintang yang tak bosan memperkosa rembulan
seperti gelap yang telanjangi bumi diruang ini
disudut ini kunikmati nafsu untuk esok anakku dengan isak kelaparan
dijelajahinya aku helaian demi helaian
dijilatinya dari ujung kaki hingga ujung rambut
hingga keduaduanya membuncah
menikmati malam yang selalu pekat
menyerahkan diri dan kesucian
hanya demi nasi yang selalu basi
kau renggut tubuh dan mahkotaku
---> Juli 2012
0 komentar:
Posting Komentar