Hal ini dilakukan untuk mencegah berbagai kejadian, contohnya penurunan Presiden Mesir Hosni Mubarak. Pemerintah ingin mencari tahu pembicaraan sekolompok masyarakat sekaligus tema yang sering dibicarakan. Pihak Intelejenpun mencari tahu keinginan dan suasana hati masyarakat via jejaring sosial agar dapat mencegah indikasi pemberontakan.
Namun sobat sekalian tidak usah khawatir atas keberadaan intelejen yang mengawasi penggunaan internet dalam ranah informasi publik. Toh kita sebagian besar masyarakat menggunakan fasilitas dunia maya ini tidak mengatur akun yang tertutup. Dan hanya menggunakan facebook dan twitter untuk curhat, berbagi informasi, dan kenalan saja.
1 komentar:
Keren pisitornya sekarang euy.. :)
Posting Komentar