Maruyama

Sendiri ku suka, saat tuntutan menyapa..
Apa kabar skripsi mu??..
Ah kau ini, hampir saja ku enggan mengingatnya.
Baiklah...
Sendiri disudut ruang kecil bertemankan laptop & guling.
Ya, suasana seperti itulah yg membersamaiku akhir-akhir ini.
Hendak menapaki jalan impian, berjalan perlahan diiringi merdunya suara batuk.
Uhuk...uhuk...
Lelah,
Jenuh,
Lapar,
Kantuk, dan
Malas selalu menyertai.
Terlebih saat ku paksakan isi kepala ini mengingat data yg hilang.
Ah rasanya ingin segera mengakhiri semua ini.
Tapi ku sadar tak kan ada hasil kalau tidak ada perjuangan.
Ini belum seberapa, di depan sana masih ada tuntutan yang akan segera menyapa lagi.

Related Posts:

  • Mengkafani Selembut Sutra Hati Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE MicrosoftIntern… Read More
  • Mengingatkumaafkanlah karena aku terlalu berani menatapmumenatap begitu lama, lama sekaliku sadari tatapanku bukan tatapan pesonabukan tatapan nafsu pula, bukan … Read More
  • Kerinduan Yang Berbuncah IIDalam dingin menggigil nan gelap kupaksakan diri mengalir pada dejalanan menembus kabut tebal lekat pula menusuk tak pantanglah berlari, lantas sekali… Read More
  • Dirindu Pada Bongkahan Kecilmembajak yang dibajak, menggali yang tidak digali, melatih diri pada komunitas sederhana, merajai langkah panjang berawan, melanjutkan strategi dii… Read More
  • Rindu Saat Hujankemarin sore, hujan begitu derasmempensiunkan kecantikan senja bergemuruh bahagia ditelurkan awanhingga jutaan tetesnya bereforia riangmelesat terlepa… Read More

0 komentar: