Mematut Diri Dalam Kesendirian

Terbalut dingin disinggasana raja
menggigil menghunus sepi
bersama bayang menarinari
memejamkan perih kesendiriaan

Menyulam dalam keterpakuan
dibalut kesendirian beruparupa pula
memerih disemua rona berona
terbujur lemas dibenak fikiran

#Edisi : kerinduan yang berbuncah

Related Posts:

  • potongan janjimu dan janjikuPilar-pilar cahaya aku dengan ke egoanku kau dengan ke angkuhanmu mencelah menerka parutan aku dan kau satu jiwa dalam irama dan nada sendi kehidupan… Read More
  • Puisi-puisi KerinduanMengarungi perjalanan dibagian waktu menandai dirindu dimanakah senyummu bidadari saat fajar membahana ---> 31 Juli 2012 Daku berdendang diatas b… Read More
  • kemilau mutersadar dengan mimpi kilauan terlampau sempurna bagiku tak pantas berharap mengikat mengharapnya tentu menyakitkan jua dapat dipastikan kemungkin… Read More
  • Rindu mu Rindu nyaJumat itu, dipagi yang buta jalanan menjadi sepi melorong tiap lekuk belokan hanya kita berdua, yah berdua duduk diatas roda dua termangu mencari… Read More
  • Penghujung Malamlarut yang terjaga membaja goresan tinta menari mengalir cita mesti diukir pula gapai krak-kruk keroncong berbunyi dendang ah, tak peduli laparku … Read More

0 komentar: